Membangun Negeri dengan Taat Pajak

Dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas pembangunan negara dan daerah, pajak memiki peran yang tak sedikit. Melalui pajaklah salah satu sumber pendanaan dan pembiayaan negara maupun daerah untuk kegiatan rutin dan pembangunan.

Pajak dibebankan pada tiap warga negara yang telah diatur sedemikian rupa dalam peraturan perundang-undangan. Warga negara yang taat dan disiplin dalam melunasi kewajiban pajaknya merupakan cermin dari kontribusi dalam membangun negeri.

Pajak yang harus dibayarkan oleh warga meliputi pajak pribadi maupun pajak suatu badan usaha. Pajak secara umum terbagi menjadi dua bagian yaitu pajak negara yang dipungut oleh pemerintah pusat untuk pembangunan nasional dan pajak daerah yang dipungut oleh pemerintah daerah dalam rangka membiayai pembangunan berskala daerah.

Lantas bagaimanakah meningkatkan rasio dari penerimaan pajak itu sendiri? Apakah pemerintah hanya perlu menunggu saja agar warga taat membayar pajak atau pro aktif mendorong kesadaran warga masyarakat dalam membayar kewajiban pajaknya?

Pentingnya Petugas Pajak Proaktif

Salah satu tugas penting pemerintah dalam meningkatkan penerimaan keuangan melalui pajak dalam mendukung pembangunan adalah meningkatkan kualitas SDM para petugas pajak. Inilah yang menjadi kunci penting dalam membantu penerimaan pajak warga masyarakat.

Para petugas pajak meskipun telah memiliki pengetahuan dan keterampilan seputar pajak serta seluk beluknya, namun dalam kenyataannya target penerimaan pajak dari berbagai wajib pajak belumlah maksimal.

Sehingga para petugas pajak harus aktif bekerjakeras dalam mendorong wajib pajak untuk taat membayar pajak demi pembangunan negeri.

Guna meningkatkan kualitas SDM para petugas pajak, maka dibutuhkan pelatihan atau workshop yang bertujuan membantu para petugas pajak dalam memahami berbagai aspek penting dan mendetail tentang dunia perpajakan berikut petunjuk, sosialisasi, sanksi, wajib pajak, dan sebagainya.

Pelatihan diberikan guna membantu petugas pajak dalam meningkatkan rasio penerimaan negara dari wajib pajak. Karena pajak bukan hanya soal kewajiban warga masyarakat namun juga bukti cinta dalam membangun negeri.

Pelatihan selain meningkatkan pengetahuan (knowledge), juga untuk meningkatkan keterampilan (skill) serta sikap (attitude) dari petugas pajak.

Scroll to Top